". Online English Teacher: VI. KONSEP WILAYAH DAN PEWILAYAHAN | Geografi SMA Kelas XII

Sabtu, 09 Februari 2019

VI. KONSEP WILAYAH DAN PEWILAYAHAN | Geografi SMA Kelas XII

Wilayah adalah kesatuan daerah yang memiliki keseragaman gejala atau fenomena baik berupa fisikal, sosial, atau budaya sehingga dapat dibedakan antara satu wilayah dengan wilayah yang lain. Wilayah di permukaan bumi dapat dibedakan menjadi wilayah formal dan wilayah fungsional.

Pewilayahan atau regionalisasi di dalam geografi adalah suatu upaya mengelompokkan atau mengklasifikasikan unsur-unsur yang sama. Pembuatan suatu region ialah menyederhanakan wilayah tersebut dengan cara menyatukan tempat-tempat yang memiliki kesamaan atau kedekatan tersebut menjadi satu kelompok.

Pewilayahan berdasarkan fenomena geografis adalah pewilayahan yang didasarkan pada gejala atau objek geografi misalnya berdasarkan atmosfer, litosfer, hidrosfer, biosfer, dan antroposfer.

Menentukan batas wilayah pertumbuhan dapat dilakukan dengan cara mengkaji pertumbuhan ekonomi, laju pertumbuhan penduduk, perkembangan pemukiman, tingkat pendidikan dan pengetahuan, penggunaan teknologi, dan budaya masyarakat.

Pusat pertumbuhan dapat diartikan sebagai suatu wilayah atau kawasan yang pertumbuhannya sangat pesat, sehingga dijadikan sebagai pusat pembangunan yang dapat mempengaruhi kawasan-kawasan lain di sekitarnya.

Melalui pengembangan kawasan pusat-pusat pertumbuhan ini, diharapkan terjadi suatu proses interaksi dengan wilayah di sekitarnya.

Teori mengenai pusat-pusat pertumbuhan antara lain, Teori Tempat yang Sentral (Central Place Theory); Teori Kutub Pertumbuhan (Growth Poles Theory) disebut juga sebagai teori pusat pertumbuhan (Growth Centres Theory);

Teori pusat pertumbuhan Potential Model; Konsep Agropolitan. Pembangunan di Indonesia dipusatkan di wilayah-wilayah tertentu yang diperkirakan sebagai pusat pertumbuhan yang diperkirakan sebagai kawasan sentral yang mampu menarik daerah-daerah di sekitarnya dengan harapan dapat mengalirkan proses pembangunan ke wilayah-wilayah sekitarnya, sehingga pemerataan pembangunan dapat terjadi ke seluruh pelosok wilayah negeri secara menyeluruh.

Referensi:
http://pustakamateri.web.id/rangkuman-materi-pelajaran-GEOGRAFI-kelas-12-sma/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar