". Online English Teacher: 03/21/19

Kamis, 21 Maret 2019

Kisah Hikmah: MASUK NERAKA KARENA KUCING

Alkisah ada seorang wanita yang dari golongan Himyariyah Israiliyah yang memiliki seekor kucing. Kucing itu dia masukkan ke dalam kandang dan menguncinya. Namun kucing tersebut tidak diberi makan oleh wanita tersebut, juga tidak pula ia lepaskan untuk mencari makan. Ini menunjukkan bahwa tabiat wanita tersebut sangat buruk. Ia dengan sengaja mengurung kucing tersebut dan tidak memberikannya makanan. Ia sengaja menyakiti kucing tersebut dengan mengurungnya sepanjang siang dan malam.



Kucing itu mengeong memelas meminta bantuan karena kelaparan dan kehausan, namun wanita tersebut bergeming tidak melepaskan kucing tersebut. Hatinya begitu keras tak menghiraukan erangan kucing yang kehausan dan kelaparan itu. Hingga akhirnya kucing tersebut mati mengenaskan di dalam kandang. Padahal jika memang benar si wanita ini ingin supaya kucing tersebut tetap di rumahnya, ia dapat memberi makan dan minum yang membuat kucing tersebut tetap hidup. Rasulullah mengajarkan kita untuk berbuat baik kepada sesama manusia dan semua makhluk Allah, termasuk di dalamnya kucing.

kisah wanita masuk neraka karena kucing – Dengan berbuat baik kepada hewan, kita dapat meraih pahala. Jika kita tidak ingin atau enggan memberi makan hewan tersebut, lebih baik kita melepaskannya dan membiarkannya bebas di bumi Allah yang luas. Hal ini supaya hewan tersebut mendapat makanan yang dapat membuatnya tetap hidup. Terlebih lagi Allah telah menjamin rizki setiap makhluk-Nya. Kejadian ini mencelakakan wanita itu hingga ia masuk ke neraka. Dalam sebuah hadits shahih Bukhari yang diriwayatkan oleh Asma binti Abu Bakar, Rasulullah bersabda”

“Lalu Neraka mendekat kepadaku sehingga aku berkata, ‘Ya Rabbi, aku bersama mereka?’ Aku melihat seorang wanita. Aku menyangka wanita itu diserang oleh seekor kucing. Aku bertanya, ‘Bagaimana ceritanya?’ Mereka berkata, ‘Dia menahannya sampai mati kelaparan. Dia tidak memberinya makan dan tidak pula membiarkannya mencari makan.” Nafi’ berkata, “Menurutku dia berkata, ‘Mencari makan dari serangga bumi.”

Hadits shahih dari Muslim dan Jabir juga meriwayatkan hal yang serupa. Dimana Rasulullah melihat surga dan neraka pada saat shalat gerhana. Ia melihat wanita tersebut diburu oleh kucing dan terdapat bekas cakaran tergores di wajah dan tubuhnya. Begitu meruginya manusia masuk neraka hanya karena seekor kucing. Maka dari itu sayangilah binatang, jika tidak bisa memeliharanya, jangan mengganggunya dan biarkanlah mereka menikmati bumi Allah yang luas.

Pesan Moral: 
Berhati-hatilah dalam memperlakukan makluk Allah, bukan hanya kucing saja. Tapi memperlakukan baik seluruh makluk ciptaan Allah yang maha pemilik segalanya, agar kita tidak menanggung akibat yang buruk. Aamin.
(Sumber: Hadits shahih riwayat bukhari (kumpulan cerita hadits)/ https://www.ceritaislami.net/)

Baca kisah lainnya DISINI 

Kisah hikmah: PRIA SALEH DAN PRIA PEMABUK

    Pada suatu ketika, nabi Musa akan menemui Allah di bukit Sinai. Seorang yang sangat saleh mengetahui hal tersebut dan mendatangi nabi Musa. Ia berkata, “Wahai nabi Allah, selama hidup ini saya telah berusaha menjadi orang yanga baik dengan shalat, puasa, haji dan kewajiban beragama lainnya. Saya banyak menderita karenanya, namun itu tak masalah. Saya hanya ingin tahu apa yang Allah akan berikan kepadaku nanti. Tolong tanyakan kepadaNya”


Nabi Musa menyanggupi permintaan salah satu orang saleh tersebut lalu meneruskan perjalanan menuju bukit Sinai. Di tengah perjalanan, beliau terhenti karena ada pemuda pemabuk di pinggir jalan. Pemuda itu bertanya akan kemana nabi Musa. Ketika nabi Musa menjawab akan bertemu Allah di bukit Sinai, pemabuk itu berkata:

“Aku adalah peminum, aku tidak pernah shalat, tidak puasa, atau amalan shaleh lainnya, tanyakan kepada Allah apa yang dipersiapkan untukku oleh-Nya nanti.”

Nabi Musa menyanggupi permintaan yang cukup aneh tersebut untuk menyampaikannya kepada Allah. Sekembalinya dari Sinai, ia menyampaikan jawaban Allah untuk orang saleh tersebut. Allah memberikan pahala besar dan hal yang indah-indah. Si orang saleh tersebut menanggapi biasa saja dan ia mengatakan bahwa ia telah menduga hal tersebut. Sedangkan ketika bertemu si pemabuk, nabi Musa menyampaikan bahwa pemuda itu akan diberikan tempat yang paling buruk. Ketika mendengar ucapan nabi Musa, pemabuk itu berdiri dan justru menari-nari dengan riang gembira.



Nabi Musa pun heran, kenapa pemabuk itu justru gembira, padahal ia dijanjikan tempat yang paling buruk. Beliau bertanya kepada pemabuk itu, ada apa gerangan hingga segembira itu.

“Alhamdulillah. Saya tidak peduli tempat mana yang telah Tuhan persiapkan bagiku. Aku senang karena Tuhan masih ingat kepadaku. Aku pendosa yang hina-dina. Aku dikenal Tuhan! Aku kira tidak seorang pun yang mengenalku,” jawab pemabuk itu dengan rasa bahagia yang terpancar di wajahnya.

Namun setelah beberapa waktu, nasib keduanya pun berubah, justru orang yang saleh berada di neraka dan si pemabuk berada di surga. Nabi Musa yang takjub bertanya kepada Allah, demikian jawaban Allah:

“Orang yang pertama dengan segala amal salehnya tidak layak memperoleh anugerah-Ku karena anugerah tidak dapat dibeli dengan amal saleh. Orang kedua itu membuatKu senang karena ia senang dengan apapun yang Aku berikan kepadanya. Senangnya karena pemberian-Ku menyebabkan Aku senang kepadanya” 

Pesan Moral:
1. Bukan berarti seorang yang tidak taat beribadah bisa masuk surga, sama sekali bukan itu. Namun sikap bersyukurlah yang disukai oleh Allah. 
2. Selain itu sikap berpuas diri dan menganggap diri pantas menerima anugrah dari Allah justru dapat menjerumuskan kita kepada api neraka karena sama saja memperjualbelikan amal ibadah kita dengan balasan dari Allah. 
(Sumber: https://www.ceritaislami.net/)

Baca kisah lainnya DISINI 

KISAH INSPIRATIF

 Assalamualaikum wr wb.


    Pada menu ini disajikan kisah-kisah inspiratif yang bisa guru gunakan untuk mengisi sesi 'memberikan motivasi' sebelum pemberian materi ajar. Alokasi waktunya diperkirakan sekitar 5 menit saja. Guru bisa meminta siswa untuk membacanya dan setelah itu meminta tanggapan mereka.

  1. Batu, Kerikil, Dan Pasir
  2. Ibu Dengan Satu Mata
  3. Catatan Penyesalan
  4. Pria Sholeh dan Pria Pemabuk
  5. Masuk Neraka Karena Kucing
  6. Tetesan Terakhir Akan Selalu Ada
  7. Guru Bahasa Arab Pengganti
  8. Si Gadis Miskin yang Cantik
  9. SMS Datang Setelah Enam Tahun Meninggal
  10. Anak Pungut Raja
  11. Professor dan Kejahatan    
  12. Kebaikan Untuk Orang Lain     
  13. Tukang Becak dan Bayinya         
  14. Nyawaku Akan Kuberikan Untuknya 
  15. Apapun Terjadi, Aku Tetap Mencintaimu    
  16. Pemulung Dan Bayi Yang Dibuang  
  17. Penjual Sayur Dermawan         
  18. Kisah Motivasi: Patung Raja
  19. Kisah Motivasi: Pak Tua Bijak dan Seoorang Pemuda
  20. Kisah Motivasi: Hidup Yang Singkat
  21. Kisah Motivasi: Seratus Dollar
  22. Kisah Motivasi: Pengemis Buta
  23. Kisah Motivasi: Pelayan dan Anak Kecil
  24. Kisah Motivasi: Nenek Bijaksana
  25. Kisah Motivasi: Penyesalan Tukang Kayu
  26. Kisah Motivasi: Filosofi Bahagia
  27. Kisah Motivasi: Cara Menjadi Orang Baik
  28. Kisah Motivasi: Arti Kehidupan
  29. Kisah Motivasi: Gema Kehidupan
  30. Kisah Motivasi: Disini Operator
  31. Kisah Motivasi: Kondektur Wanita
  32. Kisah Motivasi: Pencuri Kue
  33. Kisah Motivasi: Kain Penyok
  34. Bahasa Hati 
  35.  Kisah 
  36.  Kisah 

 

 https://www.jondrihambani.com/2022/04/bahasa-hati.html

 


Kisah Inspiratif: CATATAN PENYELESAIAN

Untuk membiayai pendidikannya, seorang anak miskin menjual barang dari pintu ke pintu. Suatu hari, anak laki-laki ini benar-benar lapar tapi tidak punya uang untuk membeli makanan. Dia memutuskan untuk meminta sesuatu untuk dimakan ketika ia mengetuk pintu di rumah berikutnya.

Seorang wanita muda yang cantik membuka pintu tersebut, dan anak itu kehilangan keberaniannya. Akhirnya dia hanya meminta untuk diberi segelas air, ia terlalu malu untuk meminta makanan. Wanita muda tersebut membawakannya segelas susu, yang segera diminum dengan rakus oleh anak itu.

Anak itu bertanya berapa banyak dia berhutang. Tetapi wanita tersebut hanya tersenyum dan berkata bahwa ibunya telah mengajarinya untuk bersikap baik kepada orang lain. Dan ia tidak pernah mengharapkan imbalan apapun.

Anak itu meninggalkan rumah wanita tersebut dengan perut penuh dan hati yang penuh kekuatan baru untuk terus melanjutkan pendidikan dan terus bekerja keras. Namun setiap kali ia merasa ingin berhenti, ia teringat pada wanita itu. Seseorang yang telah menanamkan keyakinan baru dan ketabahan di dalam dirinya.

Bertahun-tahun kemudian, di sebuah kota besar, seorang ahli bedah ternama Dr. Howard Kelly dipanggil untuk berkonsultasi dengan seorang wanita paruh baya yang menderita penyakit langka. Ketika wanita tersebut mengatakan kepadanya nama kota kecil di mana dia tinggal, Dr. Kelly merasa memori samar muncul dalam pikirannya. Kemudian, secara tiba-tiba Dokter itu tersadar. Dia adalah wanita yang telah memberinya segelas susu bertahun-tahun yang lalu.



Kemudian dokter melanjutkan konsultasi dengan menyediakan wanita itu perawatan yang terbaik dan memastikan dia mendapatkan perhatian khusus. Bahkan, ia mengerahkan seluruh kemampuannya sebagai seorang dokter untuk menyelamatkan hidup wanita tersebut.

Setelah lama dirawat di rumah sakit dengan melalui berbagai perawatan, wanita itu akhirnya siap untuk kembali ke rumah. Wanita itu sangat khawatir karena akan membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk menyelesaikan pembayaran biaya perawatannya selama di rumah sakit. Penyakit serius yang dideritanya dan lamanya ia tinggal di rumah sakit telah menghasilkan tagihan yang cukup besar. Namun, ketika dia menerima surat tagihan, ia menemukan bahwa Dr. Kelly telah membayar seluruh tagihannya dan menulis catatan kecil untuknya.

Dr. Kelly menulis catatan seperti ini : “Sudah dibayar lunas dengan segelas susu”.

Pesan Moral: Teruslah berbuat kebaikan di dalam hidup anda. Bantulah orang lain walaupun anda hanya dapat memberikan bantuan kecil. Karena bantuan kecil yang anda berikan sangat berarti bagi orang lain. Percayalah, ketika suatu saat anda mengalami kesulitan, akan datang bantuan dari orang lain. Itulah balasan dari bantuan kecil yang anda berikan di masa lalu.
(sumber: Suzy Octavia/ https://successbefore30.co.id/)

Baca kisah lainnya DISINI 

Kisah Inspiratif: IBU DENGAN SATU MATA

     Ibuku hanya memiliki satu mata. Ketika aku tumbuh dewasa, aku membencinya karena hal itu. Aku benci perhatian tak diundang yang aku dapatkan ketika berada di sekolah. Aku benci bagaimana anak-anak lain menatapnya dan memalingkan muka dengan jijik. Ibuku bekerja dengan dua pekerjaan untuk menafkahi keluarga, tetapi aku justru malu dengan keadaannya dan tidak ingin terlihat sedang bersamanya.

     Setiap kali ibu saya datang untuk mengunjungi saya di sekolah, rasanya aku ingin dia menghilang. Aku merasakan gelombang kebencian terhadap wanita yang membuat saya menjadi bahan tertawaan sekolah. Pada suatu waktu, ketika aku ingin meluapkan kemarahan ekstrim, aku bahkan pernah mengatakan kepada ibu saya bahwa saya ingin dia mati. Aku benar-benar tidak peduli tentang perasaannya.

     Setelah aku tumbuh dewasa, aku melakukan apapun sekuat tenaga untuk menjauhkan diri dari ibuku. Aku belajar dengan keras dan mendapat pekerjaan di luar negeri, jadi aku tidak akan bertemu dengannya. Aku menikah dan mulai membesarkan keluargaku sendiri. Aku sibuk dengan pekerjaan dan keluarga, demi menyediakan kehidupan yang nyaman untuk anak-anakku tercinta. Aku bahkan tidak memikirkan ibuku lagi.





     Namun tidak disangka, ibuku datang untuk mengunjungi rumahku pada suatu hari. Wajah bermata satunya membuat anak-anak saya takut, dan mereka mulai menangis. Aku marah pada ibuku karena muncul mendadak dan saya melarang dia masuk. Kemudian aku berkata : “Jangan pernah kembali ke rumah saya dan kehidupan keluarga baru saya..!”. Aku berteriak, tapi ibu saya hanya diam dan meminta maaf, lalu pergi tanpa mampu berkata-kata lagi.

     Pada suatu ketika, sebuah undangan untuk reuni sekolah tinggi membawa aku kembali ke kampung halaman setelah puluhan tahun lamanya. Aku tidak bisa menolak berkendara melewati rumah masa kecilku dan mampir ke gubuk tua tersebut. Tetangga saya mengatakan kepadaku bahwa ibuku sudah meninggal dan meninggalkan surat untukku.

Beginilah isi surat ibu :

“Anakku sayang :

Ibu harus memulai surat ini dengan meminta maaf karena telah mengunjungi rumahmu tanpa pemberitahuan dan menakuti anak-anakmu yang cantik. Ibu juga sangat menyesal karena ibu adalah wanita yang memalukan dan sumber penghinaan bagimu, ketika kamu masih kecil sampai tumbuh dewasa.

Ibu sudah mengetahui bahwa kamu pasti akan datang kembali ke kota ini untuk reuni sekolah. Ibu mungkin tidak lagi berada di tempat ini ketika nanti kamu datang, dan ibu pikir itu adalah waktu yang  tepat untuk memberitahumu sebuah insiden yang terjadi ketika kamu masih kecil. 

Tahukah kamu, anakku sayang? Kamu mengalami sebuah kecelakaan dan kehilangan satu mata. Ibu sangat terpukul karena terus memikirkan bagaimana nasib anakku apabila anak ibu tercinta tumbuh hanya dengan satu mata. Ibu ingin kamu dapat melihat dunia yang indah dengan sempurna, jadi ibu memberikan padamu sebelah mata ibu.

Anakku sayang, ibu selalu memilikimu dan akan selalu mencintaimu dari lubuk hati ibu yang terdalam. Ibu tidak pernah menyesali keputusan ibu untuk memberikan mata ibu. Dan ibu merasa tenang ketika ibu mampu memberikan kamu kemampuan untuk menikmati hidup yang lengkap.

Dari : Ibumu tersayang.”

     Setelah membaca surat dari ibu, air mataku menetes. Aku sangat menyesal. Diriku selalu menyalahkan diriku sendiri, mengapa dulu aku tidak pernah sedikitpun bersikap baik pada ibu. Aku bahkan tega menghilangkan dirinya dari kehidupanku, padahal ibu selalu ada untuk membantuku.

Pesan Moral : 
Jangan pernah anda menyakiti perasaan orang tua. Karena anda tidak pernah tahu apa saja yang telah dilakukan oleh orang tua anda sehingga anda bisa menjadi seperti sekarang. Dan anda tidak akan pernah tahu kapan orang yang anda sayangi akan meninggalkan anda untuk selama-lamanya.
(sumber: Suzy Octavia/ https://successbefore30.co.id/)

Baca kisah lainnya DISINI 



Kisah Inspiratif: BATU, KERIKIL, DAN PASIR

     Pada awal kelas filsafat di sebuah universitas, profesor berdiri dengan beberapa item yang terlihat berbahaya di mejanya. Yaitu sebuah toples mayonaisse kosong, beberapa batu, beberapa kerikil, dan pasir. Mahasiswa memandang benda-benda tersebut dengan penasaran. Mereka bertanya-tanya, apa yang ingin profesor itu lakukan dan mencoba untuk menebak demonstrasi apa yang akan terjadi.

     
     Tanpa mengucapkan sepatah kata apapun, profesor mulai meletakkan batu-batu kecil ke dalam toples mayonaisse satu per satu. Para siswa pun bingung, namun profesor tidak memberikan penjelasan terlebih dahulu. Setelah batu-batu itu sampai ke leher tabung, profesor berbicara untuk pertama kalinya hari itu. Dia bertanya kepada siswa apakah mereka pikir toples itu sudah penuh. Para siswa sepakat bahwa toples tersebut sudah penuh.

    Profesor itu lalu mengambil kerikil di atas meja dan perlahan menuangkan kerikil tersebut ke dalam toples. Kerikil kecil tersebut menemukan celah di antara batu-batu besar. Profesor itu kemudian mengguncang ringan toples tersebut untuk memungkinkan kerikil menetap pada celah yang terdapat di dalam stoples. Ia kemudian kembali bertanya kepada siswa apakah toples itu sudah penuh, dan mahasiswa kembali sepakat bahwa toples tersebut sudah penuh.

     Para siswa sekarang tahu apa yang akan profesor lakukan selanjutnya, tapi mereka masih tidak mengerti mengapa profesor melakukannya. Profesor itu mengambil pasir dan menuangkannya ke dalam toples mayones. Pasir, seperti yang diharapkan, mengisi setiap ruang yang tersisa dalam stoples. Profesor untuk terakhir kalinya bertanya pada murid-muridnya, apakah toples itu sudah penuh, dan jawabannya adalah sekali lagi : YA.

     Profesor itu kemudian menjelaskan bahwa toples mayones adalah analogi untuk kehidupan. Dia menyamakan batu dengan hal yang paling penting dalam hidup, yaitu : Kesehatan, pasangan anda, anak-anak anda, dan semua hal yang membuat hidup yang lengkap.

     Dia kemudian membandingkan kerikil untuk hal-hal yang membuat hidup anda nyaman seperti pekerjaan anda, rumah anda, dan mobil anda. Akhirnya, ia menjelaskan pasir adalah hal-hal kecil yang tidak terlalu penting di dalam hidup anda.

     Profesor menjelaskan, menempatkan pasir terlebih dahulu di toples akan menyebabkan tidak ada ruang untuk batu atau kerikil. Demikian pula, mengacaukan hidup anda dengan hal-hal kecil akan menyebabkan anda tidak memiliki ruang untuk hal-hal besar yang benar-benar berharga.

Pesan Moral
1.  Perhatikan segala sesuatu yang penting demi kehidupan yang penuh dengan kebahagiaan. 
2.  Luangkan waktu untuk bersama dengan anak-anak dan pasangan anda. 
3. Selesaikan pekerjaan anda ketika anda berada di kantor, jangan saat anda sedang berkumpul dengan keluarga. 
4. Dendam terhadap seseorang tidak akan bermanfaat untuk anda. 
5. Dapatkan prioritas anda sekarang dan bedakan antara batu, kerikil, dan pasir.
(sumber: Suzy Octavia/ https://successbefore30.co.id/)

Baca kisah lainnya DISINI