". Online English Teacher: JONDRI HAMBANI

Senin, 10 April 2023

JONDRI HAMBANI

Biografi

Atau Jondri lahir pada Tanggal 29 September 1976 di Desa Lubuk Pinang, Kecamatan Lubuk Pinang, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Indonesia. Jondri Hambani lebih dikenal dengan Mr. Jon (panggilan oleh murid-muridnya) adalah seorang guru yang mengampu mata pelajaran Bahasa Inggris di SMAN 5 Mukomuko.

Kehidupan Pribadi

Jondri Hambani merupakan anak sulung dari 7 bersaudara pasangan H. M. Zum (ayah) dan Ernida (Ibu). Jondri terlahir dari keluarga besar. Ayahnya adalah anak kedua dari 7 bersaudara dari Ma’aman (kakek) yang memiliki 7 istri. Ibunya adalah anak pertama dari 9 bersaudara pasangan Adi (perantauan Solok, Sumatera Barat) dan Ramlah. Pada Tahun 2023 Jondri memiliki 21 sepupu dari keluarga ayah yang masih hidup. Julah itu belum ditambah anak-anak dari adik ayahnya yang belum ditemukan setelah merantau ke daerah Jambi. Sepupu dari keluarga ibu berjumlah 19 orang.

Jondri kecil adalah anak yang suka membaca dan mempelajari hal-hal baru. Ditengah keluarga yang kurang mampu secara finansial, Jondri sering ditemukan sedang membaca koran-koran bekas pembungkus bahan-bahan makanan yang dibeli ibunya dari Pasar Lubuk Pinang setiap hari Kamis. Seluruh buku yang ada di perpustakaan SDN 1 Lubuk Pinang sudah dibacanya. Seringkali Jondri mencoba mempraktekkan apa yang dibacanya, seperti menanam sayur-sayuran disamping rumahnya.

Semasa di Sekolah Dasar beberapa kejadian yang dialaminya sangat membekas dalam hati Jondri yang sangat penyayang binatang. Dia pernah sangat bersedih karena anjing peliharaannya (Kuning) diberikan kepada seorang teman dari Sumatera Barat oleh ayahnya. Karena Kuning dilaporkan telah mati ditabrak mobil karena ingin pulang ke Lubuk Pinang. Jondri memiliki kucing yang diberinya nama Yau Babu Pase, nama yang diambil kata Yau: Kucing, lahir saat peresmian balai (pasar) baru (Babu) Tangga 4 September (Pase). Jondri juga pernah memelihara seekor sapi dari teman ayahnya yang  suatu hari dibacok orang tak dikenal sehingga sapi tersebut terluka parah. Berhari-hari Jondri menangis selesai sholat untuk mendoakan kesembuhan sapinya dan agar sapinya tidak diambil oleh yang empunya.

Semasa SMP dan SMA Jondri mulai menemukan passionnya yaitu sangat suka belajar Bahasa. Mulai dari bahasa-bahasa daerah dari teman-temannya (Bahasa Jawa dan Batak) dan Bahasa Inggris. Dalam kelang waktu tahun 1993-1995 Jondri sudah berani menjadi guide dadakan bagi turis-turis yang kebetulan singgah di Lubuk Pinang atau mengadakan penelitian di Mukomuko. Pada saat itu keberanian dan kemampuan yang dimiliki Jondri dalam membantu turis-turis ini adalah suatu yang sangat luar biasa. Sehingga setiap ada turis yang menemui kesulitan dan bertanya ke Polsek Lubuk Pinang, Jondri selalu dicari. (10042023 bersasmbung).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar